PROBLEMATIKA GURU DALAM PELAKSANAAN BLENDED LEARNING PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI SD NEGERI KARANG DEMPEL 01

UMUS Repository

PROBLEMATIKA GURU DALAM PELAKSANAAN BLENDED LEARNING PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI SD NEGERI KARANG DEMPEL 01

Show simple item record

dc.contributor.author Bagaskoro, Eko Fajar
dc.date.accessioned 2025-12-11T02:26:26Z
dc.date.available 2025-12-11T02:26:26Z
dc.date.issued 2021-10-07
dc.identifier.uri http://192.168.252.215:8080/xmlui/handle/123456789/979
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Problematika Guru dalam Pelaksanaan Blended Learning pada Masa Pandemi Covid-19 di SD Negeri Karang Dempel 01. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan Problematika Guru dalam pelaksanaan Blended Learning pada masa pandemi covid-19 di SD Negeri Karang Dempel 01, dan Upaya yang dilakukan untuk mengatasi problematika yang dihadapi guru dalam pelaksanaan Blended Learning. Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Karang Dempel 01. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitiannya adalah sebagai berikut (1) Guru melakukan proses yaitu perencanaan (RPP, smartphone, buku dan media lainnya), pelaksanaan (penyampaian materi tanya jawab dan pemberian tugas), dan evaluasi (memeriksa tugas yang dkirimkan siswa dengan cara difoto kemudian dikirim melalui whatsapp dan menuliskannya di laporan). (2) Problematika yang dialami guru dalam pelaksanaan Blended Learningpada masa pandemi covid-19 adalah keterbatasan fasilitas dan pengetahuan mengenai teknologi, membuat pembelajaran daring (online) hanya dpat dilakukan melalui aplikasi whatsapp, tidak semua siswa mempunyai smartphone, mahalnya kuota internet selama masa pandemi, koneksi internet yang tidak stabil, kurangnya dampingan orang tua pada saat pembelajaran menyebabkan siswa kurang disiplin, keluhan siswa mengenai tugas yang sangat menumpuk. (3)Upaya untuk mengatasi problematika guru dalam pelaksanaan Blended Learning pada masa pandemi covid-19 yaitu memberikan dana bantuan yang di subsidi oleh pemerintah berupa kuota sesuai dengan anjuran pemerintah, orang tua harus mengalokasikan ketersediaan waktu untuk mendampingi anak pada saat pembelajaran, guru sekali waktu bisa mendatangi rumah siswa untuk memberikan materi ajar kepada siswa atau menghubungi langsung orang tua siswa untuk memberikan tugas, guru tidak harus memberikan tugas yang banyak kepada peserta didik agar mereka tidak merasa terbebani mangingat tugas tidak hanya berasal dari satu mata pelajaran. en_US
dc.subject Problematika, Blended Learning en_US
dc.title PROBLEMATIKA GURU DALAM PELAKSANAAN BLENDED LEARNING PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI SD NEGERI KARANG DEMPEL 01 en_US


Files in this item

Files Size Format View
86206170041_Eko Fajar Bagaskoro_PGSD.pdf 1.646Mb PDF View/Open

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record