| dc.description.abstract |
Pandemi Covid-19 merubah pembelajaran yang signifikan, tatap muka dihentikan sementara di tengah wabah yang melanda. Guru tetap menjalankan tugasnya agar kurikulum tetap berjalan. Guru dan orang tua harus membangun komunikasi agar peserta didik dapat memahami setiap tugas-tugas yang diberikan oleh guru pada pembelajaran luring ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pendampingan belajar peserta didik dimasa pandemi covid-19 berbasis luring di SDN Temukerep 02, proses pembelajaran yang ada di sekolah maupun dirumah dan kendala yang di hadapi guru dalam pelaksanaan pembelajaran luring di SDN Temukerep 02. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, melalui instrumen observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan di SDN Temukerep 02.Hasil penelitian menunjukan bahwa proses kegiatan pembelajaran di SDN Temukerep 02 menggunakan pembelajaran luring yaitu dilakukan di sekolah dan di rumah, setiap minggunya di jadwalkan untuk setiap kelas agar tidak berangkat secara serentak, kemudian untuk model pendampingan belajar yang dilakukan oleh guru kepada peserta didik yaitu menggunakan 3 model pendampingan, model pendampingan langsung, model pendampingan kooperatif dan model pendampingan belajar kontekstual, serta untuk kendala yang di hadapi guru dalam pelaksanaan pembelajaran luring di SDN Temukerep 2 yaitu terkendala pesert didik yang sering tidak hadir semua sehingga menghambat proses pembelajaran di sekolah maupun di rumah, selain itu untuk guru yang rumahnya jauh dari sekolah akan mengeluarkan banyak biaya untuk transportasi mereka. |
en_US |